Peringatan Dari Bid’ah

Oleh: Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab rahimahullah
Kitab Fadhul Islam bag 13:
BAB PERINGATAN DARI BID’AH 1
Dari ‘Irbadh bin Sariyah, dia berkata, suatu hari Rosulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menasehati kami dengan sebuah nasehat yang mengena yang membuat air mata jatuh bercucuran dan menggetarkan hati-hati, kami berkata, “Wahai Rosulullah, seakan-akan ini adalah nasehat perpisahan maka berilah kami wasiat.” Rosulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

Baca pos ini lebih lanjut

Keterasingan Islam & Keutamaan Orang-orangnya

Oleh: Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab rahimahullah

Kitab Fadhul Islam bag 12:

BAB TENTANG KETERASINGAN ISLAM
DAN KEUTAMAAN ORANG-ORANG YANG ASING
Dan Allah Ta’ala berfirman:
(فَلَوْلا كَانَ مِنَ الْقُرُونِ مِنْ قَبْلِكُمْ أُولُو بَقِيَّةٍ يَنْهَوْنَ عَنِ الْفَسَادِ فِي الْأَرْضِ إِلَّا قَلِيلاً مِمَّنْ أَنْجَيْنَا مِنْهُمْ )
“Maka mengapa tidak ada dari umat-umat yang sebelum kalian orang-orang yang mempunyai keutamaan yang melarang pengrusakan di muka bumi, kecuali sebahagian kecil di antara orang-orang yang telah Kami selamatkan di antara mereka.” ( QS. Hud: 116).

Baca pos ini lebih lanjut

Peringatan Terhadap Penyelewengan dalam Agama

Oleh: Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab rahimahullah

Kitab Fadhul Islam bag 11:

BAB FIRMAN ALLAH TA’ALA
فَأَقِمْ وَجْهَكَ لِلدِّينِ حَنِيفًا فِطْرَةَ اللَّهِ الَّتِي فَطَرَ النَّاسَ عَلَيْهَا لَا تَبْدِيلَ لِخَلْقِ اللَّهِ ذَلِكَ الدِّينُ الْقَيِّمُ وَلَكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُونَ
“Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama (Allah); (tetaplah atas) fitroh Allah yang telah menciptakan manusia menurut fitroh itu. Tidak ada perubahan pada fitroh Allah. (Itulah) agama yang lurus; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.” (QS. Ar-Rum: 30).
Dan firman Allah ta’ala:
وَوَصَّى بِهَا إِبْرَاهِيمُ بَنِيهِ وَيَعْقُوبُ يَابَنِيَّ إِنَّ اللَّهَ اصْطَفَى لَكُمُ الدِّينَ فَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ
“Dan Ibrohim telah mewasiatkan ucapan itu kepada anak-anaknya, demikian pula Ya`qub. (Ibrohim berkata): “Hai anak-anakku! Sesungguhnya Allah telah memilih agama ini bagi kalian, maka janganlah kalian mati kecuali dalam memeluk agama Islam”.(QS. Al-Baqoroh: 132).

Baca pos ini lebih lanjut

Peringatan dari Sikap Memberat-Beratkan Diri Dan Berdalam-Dalam

Oleh: Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab rahimahullah

Kitab Fadhul Islam bag 10:

BAB FIRMAN ALLAH TA’ALA
(يَاأَهْلَ الْكِتَابِ لِمَ تُحَاجُّونَ فِي إِبْرَاهِيمَ)
“Hai ahli kitab, mengapa kalian berbantah-bantahan tentang perkara Ibrohim.”
Sampai pada firman-Nya:
وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِينَ
“Dan Ibrohim itu bukan termasuk golongan orang-orang yang musyrik.”
(QS. Al-Baqoroh: 135)
Dan firman-Nya:
(وَمَنْ يَرْغَبُ عَنْ مِلَّةِ إِبْرَاهِيمَ إِلَّا مَنْ سَفِهَ نَفْسَهُ وَلَقَدِ اصْطَفَيْنَاهُ فِي الدُّنْيَا وَإِنَّهُ فِي الْآخِرَةِ لَمِنَ الصَّالِحِينَ)
“Dan tidak ada yang benci kepada agama Ibrohim, melainkan orang yang memperbodoh dirinya sendiri. Dan sungguh Kami telah memilihnya di dunia dan sesungguhnya dia di akhirat benar-benar termasuk orang-orang yang sholih.” (QS. Al-Baqoroh: 130).

Baca pos ini lebih lanjut

Allah menghalangi Taubat Pelaku Bid’ah

Oleh: Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab rahimahullah

Kitab Fadhul Islam bag 9:

BAB BAHWASANYA ALLAH MENGHALANGI TAUBATNYA PELAKU BID’AH1
Ini diriwayatkan dari hadits Anas dan dari riwayat-riwayat mursal Al-Hasan. Dan Ibnu Wadhoh menyebutkan dari Ayyub, dia berkata: “Dulu diantara kami ada seseorang yang memiliki suatu pemikiran (bid’ah), kemudian dia meninggalkan pemikirannya tersebut. Kemudian aku mendatangi Muhammad bin Sirin, kemudian aku berkata (kepadanya), “Apakah kamu tahu bahwa fulan telah meninggalkan pemikirannya.” Maka Muhammad bin Sirin berkata, “Lihatlah kemana dia berpindah! Sesungguhnya akhir perkaranya lebih dahsyat dari awalnya.
(( يمرقون من الإسلام كما يمرق السهم من الرمية ثم لا يعودون إليه))
“Mereka keluar dari Islam sebagaimana keluarnya anak panah dari sasarannya kemudian tak kembali lagi.”
Ahmad bin Hanbal pernah ditanya tentang makna hal itu, maka beliau menjawab, “Mereka tidak diberi taufik untuk bertaubat.”

Baca pos ini lebih lanjut